Cara Lazarus Memecahkan Masalah Tersulit di Dunia dengan Model yang Ditargetkan Laser

Teknologi dapat memecahkan tantangan terbesar yang kita hadapi saat ini—tetapi dibutuhkan inovasi yang didorong tujuan untuk mewujudkannya. Hal tersebut melampaui dampak ekonomi dan menuntut kita untuk fokus pada hal yang lebih dari sekadar keuangan saja. Pada saat AI membentuk ulang cara kita hidup dan bekerja, model fondasi (FM) yang dibangun dengan tujuan dapat melakukan hal-hal menakjubkan, mulai dari membantu kita melacak jaringan kriminal hingga meningkatkan perawatan medis

Startup Lazarus membuktikan bahwa pendekatan yang sangat khusus dapat mendorong hasil dunia nyata yang hebat ini. Sementara sebagian besar organisasi menggunakan pendekatan pembangunan model yang luas dan cocok untuk semua yang tidak dapat diprediksi dan tidak dapat diskalakan, metode Lazarus berbeda. Hal ini menargetkan masalah spesifik sebelum membuat FM untuk mengatasi masalah secara langsung. Hingga saat ini, prestasi Lazarus meliputi membantu mencegah serangan teroris domestik dan memproses sekitar sepertiga dari semua catatan medis AS untuk klaim layanan kesehatan.

Seperti yang dikatakan Alex Panait, Chief Strategy Officer di Lazarus: “Terkadang teknologi tidak selalu menjadi jawabannya. Jawabannya adalah bagaimana Anda menerapkannya pada masalah?” Beliau melanjutkan:“Alih-alih mencoba membangun model yang memahami segalanya tentang segala hal, kami memutuskan untuk membangun model yang sangat ahli dalam melakukan satu hal.”

Bekerja dengan AWS, Lazarus meningkatkan dampak manusiawi dari modelnya untuk organisasi global terkemuka. “AWS lebih dari sekadar memberi kami akses ke alat, GPU, infrastruktur. AWS benar-benar membawa masalah pelanggan lebih dekat kepada kami dan membantu kami dengan strategi yang tepat untuk mengatasinya,” ujar Panait.

Dari model konvensional ke model yang disengaja

Terinspirasi untuk memicu perubahan positif, perjalanan bisnis ini dimulai dengan tantangan memecahkan masalah diagnostik dengan melanoma—salah satu kanker paling mematikan. Mampu membedakan kata 'mendesak' pada permintaan otorisasi sangat penting untuk memberikan perawatan pasien tepat waktu, mulai dari pengobatan hingga transplantasi organ, dan operasi elektif. Namun, seperti yang dijelaskan Panait, data ini terperangkap dalam laporan biopsi karena “tulisan tangan dokter terkenal sulit dipahami,” kedua setelah “hieroglif Mesir.” Lazarus membangun FM khusus untuk membuka data tidak terstruktur ini dan memahami dokumen bernuansa dengan dampak yang berpotensi menyelamatkan jiwa.

Sejak itu, strategi produknya didorong dengan mendapatkan pemahaman native tentang informasi di berbagai modalitas. Ketika informasi datang dalam berbagai bentuk dan rupa, memahaminya bergantung pada kontekstualisasi dan menafsirkan data secara holistik. Sebaliknya, FM konvensional sering dibangun menggunakan pendekatan percakapan, yang membatasi kemampuan mereka untuk mengatasi masalah tertentu. Seperti yang dijelaskan Panait, “Dunia di sekitar kita lebih dari sekadar teks. Hal ini memiliki gambar serta video. Ini memiliki suara. Ini memiliki data geospasial, ia memiliki data sinyal. Semua itu berkontribusi untuk memahami suatu entitas atau peristiwa.”

Mendorong dampak yang mendalam dengan pemahaman yang mendalam

Apa yang membuat Lazarus begitu unik adalah lab AI-nya merancang, mengembangkan, dan melakukan deployment modelnya dari awal. Hal ini memungkinkan bisnis untuk menutup putaran umpan balik dan memahami eksternalitas dari apa yang dibangunnya. Panait mengatakan bahwa pendekatan holistik serta laju perkembangannya dapat membuat perbedaan antara hasil yang baik dan buruk: “Dalam situasi hidup atau mati, Anda tidak punya waktu untuk menyempurnakan. Anda tidak punya waktu untuk melatih ulang. Apa yang Anda butuhkan adalah merespons kenyataan secepat mungkin.”

Lazarus mendasarkan FM-nya dalam masalah nyata agar dapat memberikan hasil yang sangat akurat dan tepat waktu. Staf ahli bidang dalam bisnisnya dan spesialis industri AWS memainkan peran penting dalam memahami masalah ini secara mendalam. Mengomentari kolaborasi dengan AWS, Panait mengatakan, “Salah satu hal yang sangat saya sukai sejak awal adalah rasa ingin tahu yang tulus yang telah ditunjukkan oleh tim AWS. Mereka bersedia untuk sepenuhnya memahami fundamentalnya.” Dengan dukungan dari AWS, startup dapat mengakses wawasan vertikal dan memahami lebih baik dalam titik hambatan pelanggan.

Dengan bergabung Lazarus telah mampu memperkuat dampaknya di berbagai vertikal, termasuk asuransi, manufaktur, dan layanan kesehatan, serta sektor publik. Kini, Lazarus bekerja sama dengan 15 dari 20 perusahaan asuransi global terbaik dan lebih dari 40 perusahaan Fortune 500. “Sekitar 65 persen perusahaan asuransi menggunakan AWS,” kata Panait. “Pengetahuan industri tersebut sangat membantu dalam merapikan lanskap. Hal ini juga merupakan sumber daya yang ampuh yang, jika dikombinasikan dengan solusi seperti Amazon SageMaker, dapat mendorong inovasi serta mengakselerasi hasil pelanggan.“

Misalnya, perusahaan asuransi berhadapan dengan data yang terkumpul selama puluhan tahun, yang berarti memproses klaim secara efisien telah menjadi tantangan berkelanjutan. Setelah menyelesaikan masalah ini, Lazarus mengembangkan dan melakukan deployment FM canggih menggunakan Amazon SageMaker yang meniru penalaran seorang analis terlatih. Dengan melakukan itu, penyedia dapat menyederhanakan pemrosesan klaim disabilitas dari tiga minggu menjadi kurang dari 30 menit—membantu orang mengakses dana penting saat mereka sangat membutuhkannya sambil membantu perusahaan asuransi menghindari denda keterlambatan pembayaran.

Membebaskan diri dari hambatan untuk skalabilitas global 

Tantangan teknis dalam memecahkan masalah tersulit di dunia tidak berhenti pada penciptaan model yang tepat untuk memenuhi kebutuhan spesifik. Model Lazarus “sangat membutuhkan GPU,” kata Panait. “Beberapa deployment terbesar kami membutuhkan sekitar empat simpul h100. Sekarang, di mana Anda menemukan itu? Tidak ada di mana-mana,” tambahnya. Organisasi terkemuka di dunia yang mengandalkan bisnis untuk dengan cepat menciptakan bukti konsep dan solusi skala, kapasitas komputasi sesuai permintaan yang diakses melalui Amazon EC2 sangat penting untuk kesuksesan.

Panait mengatakan bahwa “AWS memiliki kedalaman, keluasan, dan penyebaran geografis aset-aset ini yang memungkinkan kami melayani pelanggan dari Amerika Serikat hingga Taiwan, Australia, dan Jepang.“Selain memanfaatkan infrastruktur yang dapat diskalakan di tingkat global, Lazarus berusaha untuk lebih memperluas jangkauannya melalui pemasaran bersama serta dukungan penjualan bersama. Panait menggambarkan daftar di AWS Marketplace sebagai “saluran untuk waktu mendapatkan nilai yang lebih singkat”, membantu pelanggan mengakses solusi dengan cepat sambil memastikan “tantangan terkait bukanteknologi seperti tata kelola dapat diselesaikan lebih cepat.”

Selain membawa lebih banyak kepraktisan bagi pelanggan, fokus utama dari kemitraan ini adalah mengembangkan strategi masuk ke pasar khusus Lazarus dan membina koneksi baru. Hal ini mencakup segalanya mulai dari membuat strategi berbasis akun dan jaminan yang disesuaikan hingga mendapatkan eksposur kepada pelanggan baru dengan melakukan presentasi di acara AWS. “Kami membutuhkan kepercayaan bahwa AWS menengahi antara teknologi serta pembeli teknologi yang sebenarnya. AWS berperan penting dalam membangun pergerakan pasar ini secara cepat dengan menghubungkan orang yang tepat dari sisi bisnis, solusi, dan teknologi,” kata Panait.

Deployment yang cepat, aman, dan mudah

Bekerja di area yang sangat teregulasi dan rahasia berarti bahwa keamanan, privasi, dan keterjelasan sangat penting untuk mendapatkan dan mempertahankan pelanggan. Baik itu memenuhi persyaratan pemerintah yang ketat di bidang pertahanan maupun menavigasi peraturan yang berkembang untuk perusahaan komersial, Lazarus mampu mempertahankan kepercayaan selama pengembangan serta deployment model. “AWS telah menjadi partner luar biasa dalam membantu kami melakukan deployment teknologi ini di lingkungan yang terisolasi dan pengaturan yang sangat aman, terjamin, dan tepercaya itu penting serta sangat relevan bagi partner kami,” kata Panait.

Bisnis ini juga telah merancang layanannya agar dapat dengan cepat tetapi aman menciptakan nilai dari data internal dan eksternal dengan model prapelatihan dan memastikan data pelanggan tidak pernah dipertahankan. Tanpa perlu pelabelan data, pelatihan, atau penyempurnaan, pelanggan dapat dengan cepat melakukan deployment model di lingkungan AWS mereka yang aman. FM “dilatih untuk memahami aspek dunia agar pelanggan tidak perlu melakukannya,” kata Panait. Model memiliki tiga lapisan keterjelasan yang mengurangi halusinasi, memungkinkan pelanggan untuk dengan yakin mencari informasi, mengandalkan keakuratan output, serta mendukung tindakan selanjutnya.

Bekerja sama untuk menghadapi tantangan

Ke depannya, Panait melihat kemitraan AWS sebagai pendorong inti untuk membangun momentum dengan model yang dibuat kustom dan berorientasi pada hasil: “AWS adalah dan akan menjadi bagian penting dari misi kami.” Beliau menambahkan, “AWS telah menunjukkan banyak nilai bagi kami dalam membantu kami membangun pergerakan ini yang berakar pada salah satu North Star dalam memecahkan masalah pelanggan.“ Dengan tantangan yang ada serta yang muncul, Lazarus menggandakan upayanya untuk mengatasi masalah tersulit di dunia, satu FM pada satu waktu. Salah satu aplikasi canggih yang dilihat Panait pada masa depan adalah potensi model kontekstual untuk “melawan deepfake,” karena ““mustahil untuk mengubah konteks tanpa batas.”

Perhatikan bahwa “dibutuhkan banyak orang untuk membawa hal ini ke semua domain masalah yang mungkin berlaku,” Panait mengatakan perusahaan ini memiliki “rencana besar dengan AWS.” Meskipun awalnya bergerak di bidang asuransi, startup ini telah membuktikan bahwa layanannya dapat diperluas dengan cepat tidak hanya ke bidang layanan keuangan lainnya, tetapi juga bidang layanan kesehatan, hukum, semikonduktor, pengiriman, dan manufaktur. Dengan peluang pertumbuhan yang tampaknya tak terbendung, Lazarus akan terus bertindak berdasarkan keyakinannya bahwa bukan fitur atau teknologi saja yang memenangkan kepercayaan—ini adalah rekam jejak dalam mendorong hasil nyata.