Lewati ke Konten Utama
2024

The Coca-Cola Company Mentransformasikan Pengalaman Konsumen dengan Solusi Data Konsumen Terpadu yang Dibangun di AWS

Pelajari cara The Coca-Cola Company, salah satu produsen minuman terbesar di dunia, menciptakan solusi pemasaran konsumen global menggunakan AWS.

Gambaran Umum

The Coca-Cola Company (Coca-Cola) adalah salah satu produsen dan distributor minuman terbesar di dunia. Dengan lebih dari 200 merek di ratusan negara, Coca-Cola menginginkan gambaran tunggal dari semua data konsumennya untuk mendukung pemasaran seluruh mereknya di semua negara. Coca-Cola melibatkan Amazon Web Services (AWS) dan AWS Professional Services—yang digunakan oleh organisasi untuk mendapatkan hasil bisnis yang diinginkan menggunakan AWS guna menciptakan solusi Consumer Data Service (CDS 2.0) global. Tim teknologi pemasaran (MarTech) dan teknologi periklanan (AdTech) Coca-Cola menggunakan solusi tersebut untuk menciptakan strategi pemasaran berbasis data konsumen yang konsisten di seluruh perusahaan, mempercepat inovasi, dan meningkatkan pengalaman pelanggan serta konsumen akhir di seluruh dunia.
Men and Woman hand giving glass of cola.Glass of cola ,Soft drinks with ice, sweethart or buddy

Tentang The Coca-Cola Company

Didirikan pada tahun 1892, The Coca-Cola Company adalah sebuah perusahaan multinasional yang mendistribusikan 2,2 miliar minuman di lebih dari 200 negara setiap hari. Portofolio minumannya telah berkembang dan sekarang mencakup lebih dari 200 merek di ratusan negara dan wilayah.

Peluang | Menggunakan AWS Professional Services untuk Menghilangkan Silo untuk Coca-Cola

Sejak didirikan pada tahun 1892, Coca-Cola telah berkembang menjadi perusahaan minuman yang lengkap dengan lebih dari 2,2 miliar porsi minumannya dinikmati di seluruh dunia setiap hari. Coca-Cola ingin menciptakan gambaran terpadu tentang konsumen untuk mendorong kampanye di berbagai saluran, termasuk saluran berbayar, yang dimiliki sendiri, dan yang diperoleh di seluruh dunia.
 
Tim MarTech dan AdTech Coca-Cola mulai menggunakan AWS pada tahun 2013 untuk menangkap data konsumen. Namun, tim tersebut mengelola dan mengimplementasikan kampanye pemasaran secara terpisah di empat wilayah: Asia Pasifik; Eropa, Timur Tengah, dan Afrika; Amerika Latin; serta Amerika Utara. Untuk menghilangkan silo dan menyederhanakan proses pemasaran, Coca-Cola menginginkan satu tumpukan teknis pemasaran global yang dapat menangani berbagai privasi serta pertimbangan hukum dari setiap pasar sambil terus bekerja dengan aplikasi internal dan eksternal. "Kami mempertimbangkan semua kemampuan teknis yang kami inginkan dan menyadari bahwa AWS memiliki setiap layanan yang kami butuhkan," ucap Sunil Ramakrishnappa, Senior Director of Global Architecture and Engineering di Coca-Cola.
 
Untuk mentransformasikan solusi CDS yang sudah ada menjadi alat pemasaran berstandar yang dapat diskalakan secara global, Coca-Cola menggunakan AWS Professional Services. Tim MarTech dan AdTech Coca-Cola membutuhkan CDS 2.0 untuk melayani pasar lokal sekaligus meningkatkan performa dan melakukan penskalaan secara global. Jadi, perusahaan mengandalkan pengalaman tim AWS Professional Services karena mempertimbangkan cara menangani datanya dalam skala besar dan semua peraturan pemerintah.
 
Dengan menggunakan AWS Database Migration Service (AWS DMS), layanan migrasi dan replikasi terkelola yang dipercaya oleh pelanggan secara global untuk memigrasikan basis data secara aman dengan waktu henti minimal, Coca-Cola memigrasikan lebih dari 1 miliar catatan ke solusi CDS 2.0. Coca-Cola men-deploy solusi tersebut di semua wilayah selama 1 tahun dengan mendedikasikan waktu yang cukup lama untuk melakukan pengujian agar kampanye dapat berjalan secara efektif sepanjang migrasi. CDS 2.0 menggunakan lebih dari 25 layanan AWS dan tersedia untuk merek Coca-Cola di hampir setiap pasar. "Kami berhasil membangun CDS 2.0 dan bermigrasi tanpa dampak bisnis apa pun, yang membuktikan bahwa AWS memiliki semua layanan cloud yang memenuhi kebutuhan bisnis kami dan bahwa AWS Professional Services adalah kolaborator yang tepat untuk misi kami," kata Ramakrishnappa.

Solusi | Meningkatkan Inovasi dan Menskalakan Kampanye serta Promosi di Seluruh Pasar dalam Hitungan Minggu alih-alih Tahun

Tim MarTech dan AdTech Coca-Cola menggunakan berbagai solusi pemasaran untuk mengumpulkan data dan wawasan tentang pasar lokal. Sebelum migrasi, tim kesulitan untuk membandingkan performa saat menjalankan kampanye yang sama di wilayah yang berbeda. Coca-Cola membangun CDS dan Hub Integrasi, yang menggunakan AWS sehingga perubahan dalam profil data disebarkan ke downstream menuju prosesor data. Coca-Cola menyerap serta membagikan data secara konsisten dan aman dengan sistem internal dan eksternal menggunakan CDS 2.0. Hasilnya, Coca-Cola mendapatkan data konsumen global yang konsisten dan memperoleh lebih banyak nilai dari data tersebut. "Solusi yang dibangun di AWS memberikan wawasan tentang interaksi dengan konsumen, sehingga kami dapat meningkatkan pengalaman dan melayani mereka dengan lebih baik," ujar Ramakrishnappa.
 
Semua hal yang dilakukan Coca-Cola adalah dalam skala global. Dalam kurun waktu 1 tahun, perusahaan tersebut menjalankan ribuan promosi. Dengan menggunakan Amazon Aurora—yang memberikan performa dan ketersediaan tinggi pada skala global serta kompatibilitas penuh dengan MySQL serta PostgreSQL—Coca-Cola dapat menangani deployment multiwilayah. Karena perusahaan bekerja secara global, tengah malam di satu wilayah merupakan tengah hari di wilayah lain. Coca-Cola meminimalkan gangguan menggunakan deployment blue/green, sebuah strategi yang menciptakan dua lingkungan yang identik, untuk mengelola waktu cutover pada basis datanya yang di-deploy secara global. Coca-Cola juga memiliki observabilitas global dengan solusi CDS 2.0, yang memberi karyawan lebih banyak visibilitas di seluruh operasi perusahaan dengan pembuatan log dan pemantauan terpusat. "Dengan menggunakan AWS, kami menerapkan struktur dan disiplin sehingga dapat mengikuti praktik terbaik industri saat mengembangkan produk secara global," ungkap Ramakrishnappa.
 
Dengan solusi CDS 2.0 globalnya, Coca-Cola meningkatkan efisiensi dan mempercepat perilisan kampanye serta promosi, yang dengan cepat meluncurkan kampanye pemasaran yang ditargetkan di seluruh wilayah dalam hitungan minggu alih-alih tahun. "Teknologi berkembang dengan sangat pesat," kata Ramakrishnappa. "Ketika ide baru muncul, kami ingin melakukan penskalaan dari satu pasar ke 200 pasar dalam hitungan minggu atau bulan, alih-alih tahun. Kami dapat melakukannya dengan teknologi dan proses AWS." Sebelumnya, Coca-Cola akan menguji ide di satu wilayah, lalu membuatnya kembali untuk tiga wilayah lainnya jika berhasil. Perusahaan tersebut kini dapat mendorong tim pemasaran lokal untuk mengiterasi, berinovasi, dan belajar dengan cepat. Pada tahun 2024, tim MarTech dan AdTech di Coca-Cola menggunakan solusi CDS 2.0 di lebih dari 112 pasar. Tim ini telah menjalankan lebih dari 250 implementasi di berbagai wilayah dan mengembangkan lebih dari 200 kisah pengguna.

Hasil | Layanan Data Konsumen Terpadu Memungkinkan Kampanye dan Pengalaman Pemasaran yang Lebih Dipersonalisasi dan Bertarget secara Global

Makin dalam Coca-Cola memahami pelanggannya, makin baik perusahaan ini dalam melayani mereka. Kini, setelah tim MarTech dan AdTech memiliki solusi global untuk meningkatkan visibilitas data, perusahaan tersebut berencana untuk lebih meningkatkan operasi bisnis serta mempersonalisasi konten dan pengalaman. CDS 2.0 menyediakan fondasi data yang dibutuhkan Coca-Cola untuk menggunakan teknologi canggih, seperti kecerdasan buatan generatif, agar dapat terus mengoptimalkan dan meningkatkan upaya pemasarannya.
 
"Dengan AWS, kami telah membuat gambaran lengkap tentang operasi global," ucap Ramakrishnappa. "Dengan satu panel kaca ini, kami dapat memahami hal-hal yang terjadi di seluruh organisasi, yang merupakan keuntungan besar bagi kami."

Black and white logo of The Coca-Cola Company with stylized script text.
Solusi yang dibangun di AWS memberi kami wawasan tentang interaksi dengan konsumen, sehingga kami dapat meningkatkan pengalaman dan melayani mereka dengan lebih baik.

Sunil Ramakrishnappa

Senior Director of Global Architecture and Engineering, The Coca-Cola Company

Memulai

Organisasi dalam berbagai ukuran di semua industri mentransformasi bisnis mereka dan mewujudkan misi mereka setiap hari menggunakan AWS. Hubungi ahli kami dan mulai perjalanan AWS Anda sendiri sekarang.
Hubungi Bagian Penjualan